Sejarah Burung: Asal-Usul Burung Kenari

Burung kenari yang bahasa latinya dikrnal sabagai serinus canaria ini merupaka burung cukupn populer didunia.san sudah lebih dari 30 tahun lalu kenari di kenal di indonesia.kenari termasuk dalam jenis finc(burung pipit) pemakan biji-bijian yang dikenal dengan bentuk tubuhnya yang unik dengan warna-warni yang menarik. Selain itu burung yang memiliki suara merdu dengan irama lagu yang panjang, dan harga yang relatif terjangkau diantara beberapa burung lomba lainnya, membuat popularitas burung ini meningkat tajam, alhasil, burung ini sangat disukai pecinta burung di semua kalangan dan usia di berbagai daerah, terlebih lagi para kicaumania di Indonesia.

Dari berbagai negara pengekspor kenari, Belanda merupakan negara di eropa sebagai pengekspor utama burung kenari di Indonesia yang menghasilkan beberapa jenis burung kenari cukup populer di pasar Indonesia, seperti yorkshire, lanchaisire, gloser, norwich, scoth fancy, bolder fancy, london fancy dan berapa jenis lainnya. Beberapa negara lain pun tak mau ketinggalan turut memenuhi pasar kenari di Indonesia, diantaranya Amerika, Italia, Belgia, Jerman, Taiwan, dan beberapa negara lainnya.

Namun dari hampir semua jenis kenari yang masuk ke Indonesia, yorkshire merupakan jenis kenari yang paling diburu para kicaumania. Meski harganya terbilang mahal, dan jauh diatas rata-rata kenari jenis lain, tak menyurutkan para pemburu yorkshire di Indonesia mencari berbagai kenari dari beberapa importer kenari, meski harganya dibandrol berkali lipat dari harga standar.

Sejarah Kenari
Terkesan karena keindahan bulu dan kemerduan suaranya, seorang pelaut Perancis Jean de Berthan Cout pertama kali menemukan burung kenari liar (Serinus Canaria) di kepulauan Canary pada abad ke-15. Banyaknya burung kenari yang beraneka ragam awalnya merupakan perkembangan keturunan kenari liar karena proses alam atau juga karena kawin silang yang terjadi sejak lima abad yang lalu.

Namun ada sumber yang mencatat bahwa kenari sebenarnya bukanlah burung asli dari kepulauan Canary. Awalnya, ada sebuah kapal dengan sejumlah kandang sarat kenari karam di dekat pulau tersebut dan seorang pelaut melepaskan burung-burung itu dengan maksud agar tidak mati tenggelam. Banyak diantara burung tersebut mendarat ke pulau terdekat dan disana mereka menemukan banyak makanan dan iklim yang cocok untuk berkembang biak.

Namun burung kenari ini tidak berhubungan dengan buah kenari, merlainkan diambil dari nama pulau habitat aslinya, yaitu kepulauan Canary. Kepulauan itu sendiri mendapat namanya dari bahasa latin canarias yang berarti (pulau) anjiing, karena banyaknya anjing liar yang ada di sana pada zaman dahulu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Mesin Tetas Telur Dari Kardus Bekas

Kualitas Burung Perkutut Berdasarkan Umur

Cara Pemeliharaan Anak Kambing Usia 0-4 Bulan

Jenis-Jenis Makanan Puyuh Beserta Perlengkapanya

Cara Benar Menangani kambing Yang Melahirkan

Fungsi Mail Merge Pada Microsoft Word

Panduan Lengkap Mengembalikan Setingan Microsoft Excel Sesuai Standar Pabrik

Cara Membuat Tanda Tangan Digital Di MS Excel

Cara Perawatan Induk Murai Batu Semasa Mengeram 1 Sampai 14 Hari

Cara Menghapus Password Pada Workbook MS Excel